ABDI Kunjungi dan Jajaki Kerja Sama dengan ITRI di Sela Acara Computex 2025

0
77
ABDI mengunjungi ITRI disela acara Computex, Taipei jajaki kerjasama Taiwan Indonesia

Jakarta, Komite.id – Di sela-sela kunjungan Asosiasi Big Data & AI (ABDI) ke ajang Computex 2025 di Taipei, Taiwan, acara bergengsi ini diselenggarakan di Nangang Exhibition Hall pada tanggal 20–23 Mei 2025, dengan mengusung tema utama “AI Next”.

Computex 2025 menampilkan berbagai inovasi dan perkembangan industri teknologi, mulai dari Information Technology (IT), komputer, server, chipset, hingga semikonduktor yang mendukung teknologi AI dan High Performance Computing (HPC). Selain itu, ditampilkan pula solusi untuk AI Data Center yang mendorong Taiwan menuju Revolusi Kecerdasan Buatan Generasi Selanjutnya (Next Generation AI).

Sebagai salah satu negara produsen dan eksportir terbesar dunia di bidang komputer dan semikonduktor, Taiwan menegaskan ambisinya menjadi pemasok utama perangkat keras (hardware) untuk kebutuhan teknologi AI global. Di antaranya meliputi pengembangan teknologi HPC, AI Data Center, AI Factory, dan GPU, yang dikerjakan bersama berbagai merek ternama dunia seperti Gigabyte, Supermicro, ASUS, Acer, dan diproduksi oleh perusahaan raksasa seperti Foxconn dan Delta, serta didukung teknologi canggih seperti sistem pendingin cair (liquid cooling) dari Kemtec.

Besarnya pengaruh dan pentingnya teknologi yang dipamerkan di Computex 2025 tercermin dari pembukaan resmi acara oleh Presiden Taiwan, didampingi para Menteri Ekonomi, Industri, dan Teknologi Informasi. Acara ini juga dihadiri oleh tokoh-tokoh besar industri AI dunia, seperti Jensen Huang (CEO NVIDIA), serta perwakilan dari Qualcomm, Intel, Supermicro, dan Foxconn.

Selama kunjungan tersebut, ABDI juga berkesempatan mengunjungi ITRI (Industrial Technology Research Institute) dan bertemu dengan beberapa petinggi lembaga tersebut. Dalam pertemuan ini, ABDI turut memaparkan perkembangan ekosistem AI di Indonesia serta menjajaki potensi kerja sama dengan institusi di Indonesia, seperti Universitas Pertahanan dan BRIN, guna memperkuat kolaborasi dalam riset dan pengembangan teknologi AI serta bidang teknologi informasi lainnya.