Jakarta, Komite.id – Rektor Universitas Pertahanan (Unhan) RI Laksamana Madya TNI Prof. Amarulla Octavian menjadi pembicara pada Inagurasi Southeast Asia Institute di Australian National University, Canberra, Australia, Senin (01/05).
Dalam kesempatan tersebut, Rektor Unhan RI Amarulla Octavian memaparkan tentang pentingnya pembentukan kerja sama regional maritim dengan judul “Maritime Security Cooperation: Trust Building Blocks”.
Dimana dalam analisisnya, Amarulla menyampaikan mengenai dinamika lingkungan strategis global yang dihadapkan dengan berbagai peluang guna meningkatkan kualitas kerja sama keamanan maritim.
“Dari perspektif geopolitik, maka kerja sama keamanan maritim antar negara secara multilateral dapat ditingkatkan menjadi kerja sama antar organisasi regional,” tuturnya.
Menurutnya, kerja sama dapat mengatasi Transnasional Organization Crimes dan menindak para pelaku polusi yang mencemari ekosistem kelautan. “Kerja sama keamanan maritim menjadi kepentingan bersama berdasarkan international security dan global security,” lanjutnya.
Dalam acara tersebut, paparan yang disampaikan Rektor Unhan RI Amarulla pun dapat apresiasi dari para peserta inagurasi.
Turut hadir antara lain, Menteri Luar Negeri Singapura Dir. Vivian Balakrishnan sebagai pembiacara utama, para panelis pembicara di antaranya Duta Besar Cambodia, para Profesor Perguruan Tinggi terkemuka Malaysia, Singapura, Vietnam, Thailand, Filipina, Australia dan Selandia Baru.
Peserta inagurasi yang hadir terdiri dari para dosen dan mahasiswa S2 dan S3 dari Australian National University (AUN) serta beberapa diplomat Kementerian Luar Negeri Australia dan negara anggota ASEAN.
Pada kesempatan tersebut, Rektor Unhan RI juga menyempatkan untuk berdiskusi intensif terkait kerja sama antaruniversitas. Laksdya TNI Amarulla Octavian menyampaikan usulannya terkait rencana penelitian bersama antara UNHAN dan ANU di semester mendatang.
